Masker pada saat pandemi Covid19 seperti sekarang ini menjadi barang yang sangat penting. Selain sebagai alat pelindung diri, juga melindungi orang lain kalau -kalau secara tidak sadar kitalah yang membawa virus. Memang tidak sepenuhnya dapat mencegah, apalagi ketika tidak menjaga protokol kesehatan yang lain (mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, membatasi mobilitas), tapi keberadaan masker dapat mengurangi resiko penularan
Kalau untuk pergi ke tempat yang tidak ramai dan resiko penularan rendah, masih bisa menggunakan masker non medis. Tetapi terkadang ada tempat-tempat yang mengharuskan kita menggunakan masker medis. Misalnya saja ketika saya harus membawa bayi saya untuk vaksinasi, ada peraturan dari RS bahwa masker yang digunakan haruslah masker medis.
Memilih Masker Medis
Terkadang memang bingung, bagaimana caranya memilih masker medis yang sesuai dengan standar. Beberapa merk terkadang menambahkan embel embel, nomer2 tertentu, ISO sekian, dan label-label lainnya, padahal ketika iseng googling ternyata label tersebut bukanlah standarisasi untuk masker. Belum lagi sekarang banyak masker yang bentuknya seperti masker medis, tapi kalau kita jeli melihat kotaknya, ada tulisan yang menyatakan bahwa masker tersebut adalah masker non-medis.
Setelah baca-baca, akhirnya sayapun mendapatkan cara yang mudah untuk memilih masker medis. Daripada harus cek/googling label-label SNI, ISO, dll yang ada di kotak masker, mungkin cara saya ini akan lebih simpel. Berikut tahapan yang dapat dilakukan.
- Buka website infoalkes.kemkes.go.id
- klik tombol ‘cari’
- Pilih ‘Tipe’ untuk Kategori Pencarian
- Ketik ‘Masker’ di Kata Pencarian
- klik ‘Cari’ dan tunggu hasilnya
- Pilihlah masker dengan merk yang tertera pada hasil pencarian, masker-masker tersebut berarti telah mendapatkan ijin edar dari kemenkes dan seharusnya sudah memenuhi standar yang ditetapkan
Jadi, begitulah saya memilih masker. Semoga bermanfaat!
AlocasiaLover 