Tips Menghempas Noda di Baju (Anak)

Apalah arti blog ini tanpa Mamah Gajah Ngeblog. Dan demi stiker reward akhirnya saya mencoba menuliskan postingan ini dalam rangka ‘Nulis Kompakan Mamah Gajah Ngeblog‘. Bulan ini temanya adalah tips.

Seperti biasa, awalnya bingung mau nulis tips apa, karena merasa tidak punya tips, tapi yang penting nulis dulu. Mau dikata tipsnya itu ‘B’ aja menurut bahasa anak jaman now, ya gapapa yang penting nulis. Jadi saya ingin menuliskan tips tentang bagaimana menghilangkan noda di baju, khususnya baju balita. Tau sendiri ya kelakuan balita, tapi saya memang menganut semboyan ‘tidak kotor tidak belajar’, jadi ya pasti baju balita saya akan sering kotor.

Ada 2 tips yang akan saya bahas pada postingan ini. Tau darimana tips-tips tersebut? dari berbagai sumber, mulai dari review atau testimony market day mamah gajah, sampai IG story atau IG feed sesembak influencer.

Sabun Bintang Mahkota

Nah lo! Apaan tuh?

Asli, saya juga baru tahu kalau ada sabun beginian di dunia ini. Saya tau ini dari market day mamah gajah, claimnya adalah sabun multifungsi. Harganya? Murah meriah! satu pack isi 8 batang ga sampai 30ribu rupiah bahkan rasanya dibawah 20rb, saya lupa karena belinya sudah lama sekali. waktu itu saya beli untuk persiapan lahiran, tau sendiri bayi baru lahir itu pupnya akan sering sekali, dan kadang bocor-bocor kena baju, bedong, dsb. Trus kalau si pup sudah merajalela, niscaya akan sulit dibersihkan, dan mengundang komentar miring dari yang melihatnya wkwkwk. Jadi, ya sudah saya coba saja beli.

Penampakan Sabun Bintang Mahkota

Apakah terbukti? betul sodara-sodara, noda pup di baju dan alas tidur bayi bisa hilang. Caranya bagaimana? pertama-tama baju atau kain dibilas terlebih dahulu agar tidak ada kotoran yang menempel. Nah, ketika yang tertinggal hanya nodanya saja, baru deh kita gosokkan sabun batang tepat ke noda tersebut lalu bilas, kalau masih ada noda ulangi langkah ini. Biasanya 2 – 3 kali putaran sudah menghilang nodanya loh. Noda begini biasanya tidak hilang dengan hanya direndam detergen lalu di kucek, jadi ya si sabun ini cukup ampuh.

Namun sepertinya penggunaan sabun ini akan lebih efektif apabila kotoran masih fresh, kalau digunakan pada kotoran yang sudah lama, biasanya tidak bisa langsung hilang, butuh proses gosok-gosok agak panjang. Tapi tetap bisa berkurang, saya pernah coba ke noda di baju bayi anak pertama saya yang sepertinya sudah berumur 8 tahun, dan lumayan hilang (iseng atau iseng ini? maksudnya biar bisa dipake adiknya, karena baju bersejarah). Kekurangannya yang lain adalah, baunya sangat tajam dan bukan tipe bau wangi bunga, tapi bau sabun colek dengan tingkat menyegak hidung yang lebih tinggi – maafkan ini saya belum dapat analogi yang pas, tapi mudah-mudahan bisa dibayangkan. Kalau saya sih terima-terima saja, tapi mungkin orang lain belum tentu.

Selain buat noda baju, sabun ini pernah saya pakai untuk mencuci noda kerak di kran besi, dan ternyata bisa bersih. Jadi mungkin benar ini serbaguna a.k.a multipurpose.

Oxy Powder

Saya tau ini dari sesembak influencer yang suka sharing cara bebersih rumah. Nah saya awalnya tau klo ini bisa buat membersihkan sink, kamar mandi dan nat keramik, karena liat IG story pas bagian itu. Karena penasaran, saya cari lah di market place pakai keyword ‘oxy powder’ ternyata ada yang jual kiloan dan ada yang bermerk sudah didalam jar plastik, dengan harga yang cukup terjangkau. Saya pilih yang di jar plastik, bukan apa-apa karena sudah ada tempatnya jadi biar lebih gampang, dan maksudnya buat bebersih lantai kamar mandi.

Disclaimer dulu ya, saya tidak tahu pasti rumus kimia si oxy powder ini dan belum research tentang oxy powder ini lebih jauh tentang claim ramah lingkungannya. Untuk beberapa hal (banyak sih bukan hanya beberapa) saya hanya jadi follower, saya akan coba, kalau oke lanjut, kalau ga oke ya sudah cukup beli sekali.

Lanjut tentang tips. Saya tau bahwa si oxy powder ini bisa untuk baju, karena membaca di label kemasan yang justru menyebut bahwa bubuk ini adalah pencerah pakaian, bukan untuk bebersih. Nah kalimat itu yang menimbulkan keisengan saya untuk mencoba, pertama mencoba saya hanya membubuhkannya diatas pakaian ketika akan dicuci menggunakan mesin, hasilnya sebenarnya menurut saya sama sama aja, tidak terlihat signifikan bedanya. Tapi suatu hari, anak balita saya makan soto berkunyit saat menggunakan baju baru berwarna putih, aduhhh, walau menganut semboyan ‘ga kotor ga belajar’, tetap saja hati menjerit melihat kuning-kuning pada latar putih. Dari kejadian itulah saya tahu bahwa oxy powder is kind of magic. Mamah mamah pasti tau bagaimana bandelnya noda kunyit ya. Nah dengan menggunakan oxy powder, si noda hilang TANPA DIKUCEK, hanya melalu perendaman saja. WOW MAGIC!!!

Caranya bagaimana? Super mudah! Baju bernoda masukan ke dalam ember kecil, bubuhkan 1/2 sampai 1 sendok makan oxy powder, tambahkan air hangat diatas 40 derajat celcius untuk merendam, saya pakai air panas dari keran kamar mandi. tunggu 15 – 1 jam tergantung beratnya noda. Percobaan pertama saya tidak pakai kucek sih, tapi untuk kasus kasus lain kadang saya hanya merendam sebentar lalu saya kucek sedikit. Biasanya setelah perendaman ya saya cuci bareng cucian lain di mesin cuci dan nodanya hilang.

Salah satu yang bikin ribet penggunaan oxy powder ini adalah bahwa dia baru efektif apabila dibarengi dengan penggunaan air diatas 40 derajat celcius. Kalau di rumah menggunakan water heater dan mesin cuci front loading, tentu lebih mudah, tapi kalau tidak, mungkin harus merebus air dulu sebelum merendam.

Kebetulan saat mau menulis postingan ini, anak saya abis makan coklat dan menodai baju baru hadiah dari nenek, jadi ya sudah saya praktekan dan foto untuk ditampilkan disini, hanya saja nodanya tidak terlalu heboh, mudah-mudahan terlihat bedanya.

Before, dengan sedikit noda coklat di bagian dada dan rok

After, setelah direndam, tanpa dikucek nodanya hilang

Penggunaan Oxy Powder

Penutup

Jadi begitulah saya melawan noda-noda bandel pada pakaian (anak) saya. Sudah saya coba beberapa kali dan sepertinya tingkat keberhasilannya cukup baik. Apakah mamah punya tips serupa?